Rotational Molding

-
Rotational molding adalah proses pengolahan plastik yang menggunakan gravitasi pada cetakan yang berputar untuk mencapai bentuk berongga. Rotational molding sering digunakan untuk polimer thermoplastic.

Rotational molding.
Gambar 1. Rotational Molding.
(Sumber: M. P. Groover, 2010, Fundamentals of Modern Manufacturing: Materials, Processes, and Systems, edisi 4.)

Langkah-langkah rotational molding yaitu:
  • Memasukkan bubuk polimer ke dalam rongga cetakan.
  • Cetakan kemudian dipanaskan dan diputar secara bersamaan pada dua sumbu tegak lurus, sehingga serbuk mengenai semua permukaan dalam cetakan.
  • Saat masih berputar, cetakan didinginkan agar plastik mengeras.
  • Cetakan dibuka, dan produk bisa diambil.

Kecepatan rotasi yang digunakan dalam proses rotational molding relatif lambat. Proses ini menggunakan gaya gravitasi, bukan gaya sentrifugal.

Aplikasi Rotational Molding

Produk rotational molding termasuk mainan berongga, bola, lambung perahu, tangki bahan bakar, wadah, dll. Bahan yang bisa dipakai adalah HDPE, polypropylene, dan ABS.

Referensi

M. P. Groover, 2010, Fundamentals of Modern Manufacturing: Materials, Processes, and Systems, edisi 4.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Ulir Dalam dengan Tap

-
Gambar
Berikut tahap-tahap pembuatan ulir pada lubang: Buat lubang dengan diameter yang lebih kecil dari ukuran tap . Misalnya ukuran tap M10 x 1,50 mm; maka ukuran mata bor yang digunakan adalah 8,5 mm. Siapkan tap lengkap dengan pemegangnya. Sebagai awalan pilih tap dengan ujung tirus yang biasanya ditandai dengan angka 1. Satu set tap biasanya memiliki 3 batang tap dengan alur yang berbeda. Ketiganya digunakan dengan awalan tap 1, lanjut tap 2 dan tap 3.
Read more »

Fungsi Flux pada Elektroda SMAW

-
Gambar
Flux memainkan peran penting dalam SMAW. Di mana berkontribusi pada keberhasilan proses pengelasan. Lapisan flux , yang membungkus elektroda, bertindak sebagai agen pelindung, deoxidizer , pembentuk terak, dan penstabil busur. Fungsi-fungsi ini bekerja sama untuk melindungi logam las cair dari kontaminasi, meningkatkan kualitas las, dan meningkatkan proses pengelasan secara keseluruhan.
Read more »