Kalibrasi Alat Ukur
Kalibrasi adalah proses pemeriksaan alat ukur untuk melihat apakah alat ukur tersebut akurat atau tidak. Pada alat ukur di industri manufaktur, kalibrasi dilakukan dengan membandingkan besaran alat ukur dengan besaran standar. Besaran standar yang bisa digunakan adalah blok ukur.
Sebagai contoh, kalibrasi jangka sorong dilakukan dengan mengukur dimensi blok ukur. Baca hasil pengukuran. Hasil pengukuran jangka sorong bisa sesuai atau tidak sesuai dengan dimensi yang tertulis pada blok ukur. Penyimpangan mungkin bisa terjadi pada jangka sorong tersebut.
Hasil dari membandingkan besaran akan memperoleh salah satu poin dari ketiga hal berikut:
Gambar 1. Blok Ukur untuk Kalibrasi Jangka Digital. (Sumber: Techmaster Electronics J.S.C.) |
Sebagai contoh, kalibrasi jangka sorong dilakukan dengan mengukur dimensi blok ukur. Baca hasil pengukuran. Hasil pengukuran jangka sorong bisa sesuai atau tidak sesuai dengan dimensi yang tertulis pada blok ukur. Penyimpangan mungkin bisa terjadi pada jangka sorong tersebut.
Hasil dari membandingkan besaran akan memperoleh salah satu poin dari ketiga hal berikut:
- Tidak ada penyimpangan yang signifikan dari alat ukur yang dikalibrasi.
- Ada penyimpangan yang signifikan namun tidak ada pengaturan yang dilakukan pada alat ukur.
- Ada penyimpangan yang signifikan dan dilakukan pengaturan pada alat ukur supaya mencapai tingkat akurasi yang bisa diterima.