Rantai dan Sprocket

Rantai dan sprocket adalah salah satu jenis transmisi. Sama seperti jenis transmisi lainnya rantai dan sprocket berfungsi untuk meneruskan daya dari poros satu ke poros yang lain. Sprocket berupa roda yang memiliki banyak gigi. Rantai merupakan kumpulan banyak roller yang saling terhubung. Paling tidak membutuhkan satu rantai untuk menghubungkan dua sprocket supaya transmisi ini dapat bekerja.

Transmisi rantai dan roda gigi.
Gambar 1. Rantai dan Sprocket.
(Sumber: grabcad.com/library/chain-sprocket-13)

Fungsi-fungsi lain dari rantai dan sprocket:
  • Meningkatkan atau menurunkan putaran.
  • Meningkatkan torsi.

Kelebihan Rantai dan Sprocket

Berikut beberapa keunggulan transmisi rantai dan sprocket:
  • Dibandingkan dengan pulley dan sabuk, transmisi ini tidak selip.
  • Cocok digunakan pada suhu tinggi.
  • Lebih mudah dipasang daripada pulley dan sabuk.
  • Dapat bertahan pada kondisi abrasif.
  • Dapat beroperasi pada kondisi basah.
  • Relatif murah.
  • Efisiensi tinggi.
  • Daya yang dapat ditransmisikan tinggi.

Kelemahan Rantai dan Sprocket

Berikut beberapa kekurangan transmisi rantai dan sprocket:
  • Pelumasan yang benar harus dilakukan untuk mencegah aus.
  • Pelumas membuat kotoran mudah menempel sehingga menyebabkan aus.
  • Perawatan diperlukan akibat aus dan melar.
  • Pemasangan harus lurus, yang berdampak pada usia pakai dan stabilitas.
  • Suara bising.
  • Backlash penting untuk diperhatikan.

Aplikasi Rantai dan Sprocket

Rantai dan sprocket biasanya digunakan pada sepeda, sepeda motor, forklift, dll.