Hidrogen

Hidrogen dapat digunakan pada penggerak fuel-cell maupun langsung pada mesin pembakaran internal. Hidrogen dapat dibuat secara regeneratif dengan elektrolisis dari air atau dari biomassa. Hidrogen sebagian besar diperoleh pada skala industri besar melalui reformasi uap dari gas alam.

Distribusi dan penyimpanan hidrogen masih kompleks secara teknis dan mahal. Karena densitasnya yang rendah, hidrogen disimpan dengan cara:

• Penyimpanan tekanan pada 350 bar atau 700 bar; pada 350 bar, volume penyimpanan mengacu pada kandungan energi 10 kali lebih besar dibandingkan dengan bensin.
• Penyimpanan cairan pada suhu -253 °C (penyimpanan cryogenic); ini menimbulkan empat kali volume tangki bensin.

Referensi

Konrad Reif, 2015, Gasoline Engine Management.