Dalam dunia teknik mengenal istilah konduktor, isolator, dan semi-konduktor. Ketiga karakter tersebut berkaitan dengan sifat suatu material dalam menghantarkan arus listrik. Di mana sifat menghantarkan arus listrik tersebut dipengaruhi oleh elektron pada atom-atomnya.
|
Gambar 1. Bagian-bagian pada Sebuah Atom |
Konduktor (Conductor)
Konduktor (dalam Bahasa Inggris:
conductor) adalah material yang mengandung banyak elektron bebas. Elektron bebas adalah elektron yang lepas dari orbitnya akibat gaya dari luar. Elektron-elektron bebas tersebut bergerak dari inti atom yang satu ke inti atom yang lain sehingga membentuk aliran elektron atau kita sebut aliran listrik. Berikut material-material yang memiliki konduktivitas listrik berurutan mulai dari yang paling besar: perak, tembaga, emas, aluminium, wolfram, dan besi.
Isolator (Insulator)
Isolator adalah material yang berlawanan dengan konduktor. Isolator memiliki elektron bebas yang sedikit sehingga elektron tersebut sulit mengalir. Beberapa material yang tergolong isolator (berurutan dari material yang memiliki sifat isolasi yang tinggi) antara lain:
mica, kaca,
teflon, karet, dan
bakelite.
Semi-konduktor (Semi-conductor)
Semi-konduktor adalah material yang berada di tengah-tengah konduktor dan isolator. Semi-konduktor bukan merupakan konduktor yang baik maupun isolator yang baik. Contoh material semi-konduktor yaitu
silicon dan
germanium.
Komentar
Posting Komentar